Apabila kita bertemu dengan teman atau sahabat lama, apa yang kita lakukan selain berjabat tangan?, pastinya berpelukan bukan?. iya, pelukan menjadi simbol sebuah eratnya persahabatan dan persaudaraan. Ketika kita berpelukan ada perasaan nyaman mengalir dalam aliran darah kita. Itu berpelukan dengan teman atau sahabat lama. Lalu apa sih manfaat yang kita dapat apabila berpelukan dengan pasangan?. Dan kapan terakhir kali kita memeluk suami, istri atau anak anak kita?.
1. Mengurangi stres
Berpelukan dapat mengurangi tingkat stres pada seseorang. Seperti kita ketahui bersama , bahwa penduduk perkotaan lebih rentan untuk mengalami stres. Faktor kemacetan dalam perjalanan dan pencapaian dalam pekerjaan menjadi pemicunya. Dengan berpelukan dengan pasangan akan melepaskan oxitocin dari otak atau hormon ikatan. Hal ini menyembuhkan perasaan kesepian, sedih dan marah ketika kita sedang berpelukan dengan orang yang kita sayang. Sehingga tingkat stres pada seseorang menjadi berkurang.
2. Membangun rasa percaya dan aman
Memelihara kebiasaan berpelukan akan meningkatkan rasa percaya diri dan aman. Sehingga akan timbul saling mempercayai. Karena kejujuran dan keterbuakaan yang akan otomatis terjalin.
3. Pelukan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Tekanan lembut pada pelukan dan muatan emosional ini menciptakan mengaktifkan Solar Plexus Chakra. Ini merangsang kelenjar thymus, yang mengatur dan menyeimbangkan produksi tubuh dari sel-sel darah putih, yang menjaga Anda tetap sehat dan bebas penyakit.
4. Memberikan rasa bahagia pada pasangan
Berpelukan minimal 10 detik, akan menimbulkan mood positif dalam aliran darah, dan ini menimbulkan rasa bahagia untuk bisa selalu saling berbagi dalam segala hal.
5. Meningkatkan harga diri
Kebiasaan berpelukan yang telah ditanamkan oleh orang tua dari kecil hingga dewasa, akan memberikan efek rasa memiliki harga diri yang tinggi. Karena berpelukan mampu memberikan rasa percaya bahwa kita mampu untuk mencintai diri sendiri.
6. Melemaskan otot yang kaku
Bila anda lelah sepulang kerja, dan otot kita terasa kaku akibat terlalu banyak beban pikirab selama di kantor, jadika berpelukan pada pasangan sebuah rutinitas. Hal ini akan memicu pelemasan otot otot yang kaku akibat lelah selepas kerja.
7. Berpelukan mengimbangi sistem saraf
Respon kulit galvanik seseorang menerima dan memberikan pelukan menunjukkan perubahan konduktansi kulit. Pengaruh kelembaban di kulit menjadikan keadaan yang lebih seimbang dalam sistem saraf.
8. Berepelukan mengajarkan kita bagaimana memberi dan menerima.
Ada nilai yang sama dalam menerima dan bersikap menerima kehangatan, untuk memberi dan berbagi. Pelukan mendidik kita bagaimana cinta mengalirkan dua arah yaitu memberi dan menerim
9. Banyak berpelukan menciptakan banyak tawa.
Apa hubungannya pelukan dan tawa. Tanpa kita sadari, bahwa ketika kita berpelukan ada dialog dialog kecil terjadi ketika energi positif dari berpelukan mengalir dalam tubuh. Dan tak jarang dialog lucu akan terjadi begitu saja, dan ini bisa menciptakan tawa bahagia.
10. Mendorong rasa empati dan pemahaman
Pertukaran energi ketika memeluk orang adalah investasi dalam hubungan. Hal ini mendorong empati dan pemahaman.Memahami orang yang kita cintai tak hanya dalam ucapan verbal saja, berpelukanpun mengartikan bahwa kita memahami mereka dalam keadaan apapun.
Sebagai seorang istri dan seorang ibu, saya tak pernah absen untuk memberikan pelukan bagi anak dan suami ketika mereka akan berangkat sekolah dan bekerja di pagi hari. Dan saya tak pernah bosan melakukannya, karena memang saya butuh pelukan mereka untuk bertahan hidup. Tentu bukan pelukan 8 sampai 10 kali sehari, karena intensitas pertemuan kami juga tak terlalu banya. Namun minimal sehari sekali dalam 3 detik memeluk merekamadalah hal yang paling berharga dalam hidup saya.
1. Mengurangi stres
Berpelukan dapat mengurangi tingkat stres pada seseorang. Seperti kita ketahui bersama , bahwa penduduk perkotaan lebih rentan untuk mengalami stres. Faktor kemacetan dalam perjalanan dan pencapaian dalam pekerjaan menjadi pemicunya. Dengan berpelukan dengan pasangan akan melepaskan oxitocin dari otak atau hormon ikatan. Hal ini menyembuhkan perasaan kesepian, sedih dan marah ketika kita sedang berpelukan dengan orang yang kita sayang. Sehingga tingkat stres pada seseorang menjadi berkurang.
2. Membangun rasa percaya dan aman
Memelihara kebiasaan berpelukan akan meningkatkan rasa percaya diri dan aman. Sehingga akan timbul saling mempercayai. Karena kejujuran dan keterbuakaan yang akan otomatis terjalin.
3. Pelukan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Tekanan lembut pada pelukan dan muatan emosional ini menciptakan mengaktifkan Solar Plexus Chakra. Ini merangsang kelenjar thymus, yang mengatur dan menyeimbangkan produksi tubuh dari sel-sel darah putih, yang menjaga Anda tetap sehat dan bebas penyakit.
4. Memberikan rasa bahagia pada pasangan
Berpelukan minimal 10 detik, akan menimbulkan mood positif dalam aliran darah, dan ini menimbulkan rasa bahagia untuk bisa selalu saling berbagi dalam segala hal.
5. Meningkatkan harga diri
Kebiasaan berpelukan yang telah ditanamkan oleh orang tua dari kecil hingga dewasa, akan memberikan efek rasa memiliki harga diri yang tinggi. Karena berpelukan mampu memberikan rasa percaya bahwa kita mampu untuk mencintai diri sendiri.
6. Melemaskan otot yang kaku
Bila anda lelah sepulang kerja, dan otot kita terasa kaku akibat terlalu banyak beban pikirab selama di kantor, jadika berpelukan pada pasangan sebuah rutinitas. Hal ini akan memicu pelemasan otot otot yang kaku akibat lelah selepas kerja.
7. Berpelukan mengimbangi sistem saraf
Respon kulit galvanik seseorang menerima dan memberikan pelukan menunjukkan perubahan konduktansi kulit. Pengaruh kelembaban di kulit menjadikan keadaan yang lebih seimbang dalam sistem saraf.
8. Berepelukan mengajarkan kita bagaimana memberi dan menerima.
Ada nilai yang sama dalam menerima dan bersikap menerima kehangatan, untuk memberi dan berbagi. Pelukan mendidik kita bagaimana cinta mengalirkan dua arah yaitu memberi dan menerim
9. Banyak berpelukan menciptakan banyak tawa.
Apa hubungannya pelukan dan tawa. Tanpa kita sadari, bahwa ketika kita berpelukan ada dialog dialog kecil terjadi ketika energi positif dari berpelukan mengalir dalam tubuh. Dan tak jarang dialog lucu akan terjadi begitu saja, dan ini bisa menciptakan tawa bahagia.
10. Mendorong rasa empati dan pemahaman
Pertukaran energi ketika memeluk orang adalah investasi dalam hubungan. Hal ini mendorong empati dan pemahaman.Memahami orang yang kita cintai tak hanya dalam ucapan verbal saja, berpelukanpun mengartikan bahwa kita memahami mereka dalam keadaan apapun.
Sebagai seorang istri dan seorang ibu, saya tak pernah absen untuk memberikan pelukan bagi anak dan suami ketika mereka akan berangkat sekolah dan bekerja di pagi hari. Dan saya tak pernah bosan melakukannya, karena memang saya butuh pelukan mereka untuk bertahan hidup. Tentu bukan pelukan 8 sampai 10 kali sehari, karena intensitas pertemuan kami juga tak terlalu banya. Namun minimal sehari sekali dalam 3 detik memeluk merekamadalah hal yang paling berharga dalam hidup saya.
0 comments:
Post a Comment