Alhamdulillahirrobilalamin
Sering Kita mendengar seseorang mengucapkan kalimat
alhamdulillahirrobbilalamin saat
menerima berita baik, mendapat rejeki/duit. mendapatkan kebahagiaan, pokoknya
hal hal yang menyenangkan hati. Kalimat tersebut adalah bagian dari ayat
Alquran surat Al Fatehah ayat ke 2.
Artinya " segala puji bagi Allah, Tuhan
semesta alam".
Sungguh dalam maknanya, ini merupakan ucapan rasa
syukur manusia kepada Sang Maha pemberi rejeki dan kemurahan hati kepada
umatNya.
Surat Al Fatehah adalah surat pembukaan dari Al
Quran. Surat yang merupakan jantung dari Al Quran. Dan
Alhamdulillahirobbilalamin adalah ayat yang mengajarkan manusia untuk selalu
mengucap syukur atas nikmatNya. Bukan hanya kenikmatan yang menyenangkan, pun
kenikmata saat mendapatkan ujian dan cobaan.
Mengapa Kita harus mengucapkan kalimat tersebut
apabila mendapatkan kesenangan?. Ya iyalah...dikasih permen sama tante aja Kita
berkali kali ucapkan terima kasih. Apalagi ini diberi sama yang memberi nafas
kehidupan Kita.
Namun hampir Kita tak pernah mendengar kalimat syukur
disaat manusia mendapatkan musibah. Bahkan ada yang memaki Tuhannya dengan
musibah yang sedang dialaminya. Ini dikarenakan manusia seringkali tak mampu
mengambil hikmah di balik musibah. Kalau saja manusia bisa sedikit bersabar dan
merenungkan musibah yang sudah terjadi. Insah Allah manusia akan menemukan
kenikmatan tersendiri. Sesuai kadar keimanan dan kecintaannya pada Allah.
Pernah suatu ketika, dalam rentang waktu yang cukup
lama, seseorang mengalami banyak ujian, hinaan dan cacian atas keputusan yang
diambil dalam hidupnya. Jungkir balik dia berusaha tegar menghadapi semua
cobaan. Sangat manusiawi apabila batinnya meledak , protes kepada Allah atas
takdir yang diterima. Namun dia menyadari bahwa tak ada yang mampu menolongnya
selain sang maha pemberi skenario hidup.
Tiap malam, digelarnya sajadah panjang. Disitulah dia
tuangkan segala permohonan ampunan dan kekutan untuk menjalani takdirNya.
Senantiasa berdzikir kalimat hamdalah, mensyukuri
segala nikmat yang diterimanya dibalik segala kesedihan. Mampu menguatkan
hatinya. Dia bersyukur atas rejeki, kesehatan dan karunia Allah atas keluarga
yang masih mampu dai pertahankan. Lalu badaipun perlahan berlalu. Sajadah
malampun ikut berlalu.
Kedamaian tak berlangsung lama, luka masih membekas.
Datang lagi Allah dengan senyum menguji. Getir dirasakan, sajadah tlah usang
tak tergelar. Tak punya tempat bersandar, tapi akhirnya kembali tersadar.
Pikirann positifnyapun mulai berjalan. Ucap syukur "alhamdulillah, Allah
kembali menguji. Ini karena Allah sangat mencintaiku, hingga mencumburuiku.
karena Aku tlah alpa denganNya, saat badai berlalu, lama tak berkencan di pagi
buta. Memuji namaNYa, memohon ampunanNya, memohon petunjuk untuk solusi dari semua
masalah yang tengah dihadapi."
Kalimat hamdalah atau alhamdulillahirrobbilalamin
adalah wujud ucapan syukur manusia kepada Allah. Bukan hanya saat mendapatkan
kesenangan namun juga saat musibah datang. Mensyukuri apapun yang terjadi
adalah bagian dari keimanan seseorang. Tak hanya datang saat kesedihan mendera,
namun juga datang kepada Allah ketika Kita merengkuh kebahagian.
0 comments:
Post a Comment